19 Cara Mengatasi Force Close Aplikasi Android

Saat aplikasi mengalami force close, umumnya ponsel memunculkan pesan error atau pesan notifikasi bertuliskan “Sayangnya, aplikasi sudah berhenti”, “Unfortunately, app has stopped”, “not enough memory”, “not responding”, “Sayangnya, com.android.process sudah berhenti”, dan yang lain. Sebagian juga tidak menimbulkan notifikasi apa pun, cuma force close tanpa tahu penyebabnya apa. Untuk mengerti lebih jauh perihal duduk perkara tersebut, Anda mampu simak ulasannya berikut ini.

Penyebab Force Close Aplikasi Android

Ada banyak aspek yang menjadikan aplikasi force close secara datang-datang. Secara umum aplikasi force close lebih sering terjadi alasannya adalah bugs pada aplikasi tersebut. Solusinya tentu dengan memperbarui aplikasi. Namun tidak menutup kemungkinan force close disebabkan oleh hal lainnya juga. Untuk mengetahuinya, Anda bisa simak beberapa poin penyebab berikut ini.

  • Memori RAM sarat – Memori RAM yang sarat terjadi alasannya adalah multitasking yang berlebihan serta banyaknya aplikasi yang berjalan di latar belakang. Kondisi seperti ini sering terjadi pada ponsel Android dengan kapasitas RAM di bawah 3GB.
  • Penumpukan file cacheFile cache yang tidak pernah dibersihkan mampu mengakibatkan memori internal sarat serta risiko konflikpada tata cara dan aplikasi. Oleh alasannya itu, Anda perlu membersihkan file cache setidaknya sepekan atau sebulan sekali.
  • Memori internal sarat – Sistem dan aplikasi memerlukan ruang penyimpanan yang cukup semoga mampu memproses data atau isu yang dibutuhkan. Apabila penyimpanan internal sarat , beberapa proses akan berjalan lambat serta duduk perkara pada sistem dan aplikasi.   
  • Bugs pada aplikasi – Mungkin saja terdapat bugs pada sistem atau aplikasi sehingga menimbulkan aplikasi force close. Cobalah untuk memperbarui sistem dan aplikasi untuk memperbaiki persoalan tersebut.
  • Aplikasi tidak kompatibel – Kemungkinan lain, mampu jadi aplikasi yang Anda install tidak kompatibel dengan ponsel Android Anda. Misalnya aplikasi kompatibel pada Android 7.0 (Nougat) ke atas, sedangkan ponsel Android Anda masih memakai Android 5.0 (Lollipop).
  • dan lain sebagainya.

Mengatasi Force Close Aplikasi Android

Setelah mengetahui beberapa penyebab di atas, saatnya melaksanakan perbaikan dengan menjajal beberapa tips berikut ini. Mulai dengan menutup semua aplikasi yang berjalan, menampung ulang ponsel, membersihkan file cache, membersihkan memori internal, menghapus data aplikasi, hingga memperbarui tata cara dan aplikasi terinstall.

1. Tutup semua aplikasi yang Anda lakukan

Tips pertama cobalah untuk menutup semua aplikasi (recent apps) yang Anda jalankan. Menutup aplikasi biasanya efektif untuk mengatasi memori RAM penuh; yang menjadi penyebab aplikasi force close. Setelah menutup aplikasi, Coba jalankan kembali aplikasi yang memiliki masalah tersebut. Semoga nantinya normal dan tidak lagi force close. Tetapi jika aplikasi masih memiliki masalah, coba sistem selanjutnya dengan memuat ulang ponsel Android.

2. Restart ponsel Android

Apabila kiat pertama tidak membuahkan hasil, coba muat ulang (restart) ponsel Android Anda. Mungkin saja terdapat service metode atau aplikasi yang berurusan atau mungkin tidak dikerjakan, sehingga menyebabkan aplikasi force close. Anda bisa tekan tombol Power selama beberapa saat lalu pilih muat ulang. Jika ponsel Android Anda tidak tersedia pilihan muat ulang, Anda mampu matikan ponsel Android lalu menyalakannya kembali.

3. Bersihkan file cache tata cara dan aplikasi

Penumpukan file cache pada memori internal dapat menjadikan persoalan pada metode dan aplikasi, mirip macet, error, lag, tidak bisa dibuka, force close, timbul pesan error, dan sebagainya. Selain itu, penumpukan file cache juga dapat mengakibatkan memori internal sarat . Maka dari itu, Anda perlu membersihkan file cache pada aplikasi dan juga metode memakai aplikasi pembersih bawaan. Untuk melakukannya, Anda mampu ikuti dua sistem berikut ini.

Hapus cache aplikasi yang berurusan

Hapus Cache Aplikasi Android
  1. Buka hidangan Setelan pada ponsel Android Anda.
  2. Pilih Kelola Aplikasi » temukan dan pilih aplikasi yang ingin dihapus.
  3. Pilih Hapus data » Bersihkan cache » lalu konfirmasi dengan Oke untuk membersihkan cache.
  4. Selesai.

Setelah meniadakan cache pada aplikasi yang bermasalah, bersihkan juga cache sistem dan aplikasi yang lain menggunakan aplikasi pembersih bawaan. Ikuti langkah-langkahnya di bawah ini.

Bersihkan cache memakai aplikasi pembersih

Bersihkan cache Android
  1. Buka aplikasi Pembersih pada ponsel Android Anda.
  2. Tunggu sampai proses scanning cache selesai dilakukan.
  3. Kemudian tap Bersihkan untuk mengawali proses pencucian.
  4. Tunggu beberapa ketika sampai proses pembersihan sukses dijalankan.
  5. Selesai.

4. Bersihkan memori internal

Pastikan penyimpanan internal Anda cukup untuk memproses data / info sistem dan aplikasi. Tujuannya biar tidak terjadi penurunan penampilan pada ponsel Android. Setidaknya sisakan 20% ruang penyimpanan kosong dari total kapasitas penyimpanan internal Anda. Untuk melegakan ruang penyimpanan, mau tidak inginAnda mesti membersih data-data pada memori internal. Cek bab-bagian yang sekiranya menjadikan memori internal penuh mirip folder DCIM (kamera), kiriman media WhatsApp, file installer APK, dan unduhan video offline Youtube. Berikut beberapa poin penting untuk membersihkan dan meminimalkan memori internal Android.

  • Bersihkan file cache tata cara dan aplikasi.
  • Hapus aplikasi yang tidak digunakan lagi.
  • Bersihkan data-data yang tidak dibutuhkan.
  • Jika memori internal Anda terbatas, hindari untuk menyimpan banyak data.
  • Manfaatkan layanan cloud storage gratis.

5. Hapus data aplikasi

Hapus Data Aplikasi Android

Berikutnya cobalah untuk menghapus data aplikasi. Menghapus data aplikasi umumnya efektif dalam menangani aplikasi yang suka force close. Menghapus data aplikasi akan menetralisir data sementara pada aplikasi seperti basis data, cache, cookies, history, bookmark, dan sebagainya. Untuk meniadakan data aplikasi, Anda mampu ikuti langkah-langkahnya di bawah ini.

  1. Buka hidangan Setelan pada ponsel Android Anda.
  2. Pilih Kelola Aplikasi » peroleh dan pilih aplikasi yang ingin dihapus.
  3. Pilih Hapus data » Hapus semua data » lalu konfirmasi dengan Oke untuk meniadakan data aplikasi.
  4. Selesai.

6. Update aplikasi yang bermasalah tersebut

Perbarui Aplikasi Android

Mungkin saja aplikasi yang force close tersebut memang memerlukan update. Karena terkadang pengembang mewajibkan penggunanya untuk meng-update aplikasi supaya aplikasi lebih stabil dan maksimal dikala dipakai. Perbaikan serta penambahan fitur cuma terjadi saat Anda memperbarui aplikasi. Untuk melakukannya, Anda mampu ikuti langkah-langkahnya di bawah ini.

  1. Buka Google Play Store pada ponsel Android Anda.
  2. Tap ikon tiga garis [sajian] yang ada di bagian atas » pilih Aplikasi & Game.
  3. Lalu pilih aplikasi yang terjadi dilema atau error tersebut.
  4. Jika tersedia perbaruan, Anda mampu ketuk Update dan tunggu sampai proses update simpulan dijalankan.
  5. Selesai.

7. Update metode Android

 

Update Sistem Android

Selain memperbarui aplikasi, direkomendasikan juga untuk memperbarui tata cara Android Anda. Sama seperti aplikasi, dengan update diharapkan tata cara mampu berjalan lebih optimal. Namun pilihan update metode cuma dapat Anda kerjakan kalau tersedia model modern dari sistem atau antarmuka ponsel Android Anda. Untuk memperbarui sistem Android, Anda bisa ikuti langkah-langkahnya di bawah ini.

  1. Buka hidangan Setelan pada ponsel Android Anda.
  2. Pilih Tentang ponsel » Pembaruan tata cara.
  3. Jika tersedia model sistem modern, Anda bisa kerjakan update.
  4. Tunggu sampai proses update final dilakukan.
  5. Jika telah, Anda mampu restart ponsel Android Anda.
  6. Selesai.

8. Unroot bila sebelumnya sudah di root

Apabila ponsel pintar Anda ketika ini berada pada kondisi root dan beberapa kali terjadi dilema pada aplikasi terinstall, maka lebih baik lakukan unroot. Dengan unroot umumnya OS Android akan normal dan stabil kembali. Untuk melakukannya, tentu mesti menyesuaikan dengan smartphone yang Anda gunakan. Anda mampu searching tata cara root dan unroot yang Anda kerjakan sebelumnya.

Jika contohnya tidak mampu dijalankan unroot, sebaiknya Anda lakukan reset ponsel Android ke setelan permulaan atau Flashing ulang tata cara Android. Tapi disisi lain, jika Anda tidak pernah melakukan susukan root, maka Anda bisa abaikan tata cara ini.

9. Install ulang aplikasi

Menghapus Aplikasi Android

Jika dilema pada aplikasi yang Anda miliki sangat serius, maka mau tak mauAnda harus hapus aplikasi tersebut lalu ganti dengan yang baru. Ini sudah menjadi cara paling efektif dalam menanggulangi aplikasi force close. Dengan install ulang aplikasi, dibutuhkan aplikasi mampu normal kembali. Untuk meniadakan aplikasi, Anda mampu ikuti langkah-langkahnya di bawah ini.

  1. Buka hidangan Setelan pada ponsel Android Anda.
  2. Pilih Kelola Aplikasi » peroleh dan pilih aplikasi yang ingin dihapus.
  3. Pilih Uninstall » lalu konfirmasi dengan Oke untuk menghapus aplikasi.
  4. Selesai.

Setelah menghapus aplikasi, sebaiknya bersihkan dahulu file cache memakai aplikasi pembersih. Restart ponsel Android Anda, kemudian barulah Anda install lagi aplikasi.

You May Also Like